+62 852 9374 6110

sungging.s@gmail.com

Web Design

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

Logo Design

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

Web Development

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

White Labeling

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

VIEW ALL SERVICES 

Discussion – 

0

Discussion – 

0

LMDH Gempita Kembangkan Potensi Wisata Baru di Desa Ketenger

Anggota LMDH Gempita tengah melakukan pembersihan dan penataan lokasi Wisata Curug Muntu (Foto : LMDH Gempita)

Banyumas – Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Gempita terus berupaya mengembangkan potensi wilayah persetujuan perhutanan sosial di Desa Ketenger. Salah satu langkah konkret yang mereka ambil adalah mengelola dan mengembangkan Curug Muntu sebagai destinasi wisata alam. Ketua LMDH Gempita, Purnomo, menyampaikan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk mengurangi aktivitas perburuan burung liar yang selama ini menjadi sumber penghidupan bagi beberapa anggota LMDH. “Dengan dikembangkannya lokasi wisata Curug Muntu, diharapkan profesi berburu dapat dikurangi hingga bisa berhenti,” tutur Purnomo pada Minggu 24 Maret 2024.

Dukungan dari Perkumpulan Burung Indonesia

Kesadaran untuk menjaga burung-burung di hutan semakin meningkat setelah adanya pendampingan dari Perkumpulan Burung Indonesia. Purnomo mengakui bahwa burung-burung di hutan merupakan aset alam yang harus dikelola secara bijaksana. “Kami sadar bahwa burung-burung di hutan juga merupakan aset alam yang harus dijaga dan dikelola secara bijaksana oleh lembaga,” ujarnya.

Meningkatkan Patroli Hutan dan Keamanan Lingkungan

Selain mengembangkan wisata alam, LMDH Gempita juga berkomitmen untuk meningkatkan patroli hutan guna menjaga wilayah dari kebakaran, pencurian, dan tindakan-tindakan yang melanggar hukum serta merusak lingkungan. Mereka menyadari pentingnya menjaga kelestarian hutan untuk kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitarnya. “Kami sadar sebagai masyarakat yang tinggal dekat hutan harus sejahtera dari potensi hutan, untuk itu kita juga harus menjaganya agar bisa diwariskan kepada anak cucu,” tambah Purnomo.

Rencana Pengamatan Flora dan Fauna

LMDH Gempita juga merencanakan usaha pengamatan flora dan fauna, termasuk burung-burung yang dilindungi. Hutan sosial yang mereka kelola memiliki banyak satwa dan tumbuhan yang dilindungi, seperti elang jawa, owa jawa, anggrek hutan, dan lainnya. Selain itu, dari hutan tersebut juga mengalir sumber-sumber air yang sangat besar yang telah bermanfaat tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pertanian dan air minum bagi penduduk Kota Purwokerto, tetapi juga untuk pembangkit energi listrik yang manfaatnya dirasakan oleh masyarakat luas.

Kolaborasi dengan Berbagai Pihak

Dalam upaya menjaga kelestarian hutan, LMDH Gempita menyadari pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, LSM, pihak swasta, dan perguruan tinggi. Dukungan tersebut sangat dibutuhkan untuk memastikan keberlanjutan program-program konservasi dan pengembangan potensi hutan yang mereka jalankan. Dengan kerjasama yang solid, LMDH Gempita optimis bahwa mereka dapat mencapai kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga kelestarian alam untuk generasi mendatang.

Dengan berbagai inisiatif dan program yang dijalankan, LMDH Gempita berharap dapat memberikan contoh positif bagi desa-desa lain dalam pengelolaan hutan sosial yang berkelanjutan. (Redaksi)

psbanyumas

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

Tak Ditemukan Hasil

Laman yang Anda rikues tak dapat ditemukan. Cobalah mengganti pencarian Anda, atau gunakan navigasi di atas untuk mencari postingan.