Di Desa Karangsalam Lor, terdapat sebuah kelompok masyarakat yang berkomitmen pada perlindungan keanekaragaman hayati, khususnya burung elang jawa yang
dilindungi. Kelompok ini adalah Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Wana Lestari, yang menerima Persetujuan Perhutanan Sosial dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mengelola kawasan hutan di desa mereka. Melalui berbagai upaya, termasuk kegiatan birdwatching, mereka berkontribusi signifikan terhadap konservasi burung elang jawa dan habitatnya.

Foto : LMDH Wana Lestari
Elang Jawa: Spesies yang Dilindungi
Elang jawa (Nisaetus bartelsi) merupakan salah satu spesies burung pemangsa yang endemik di Pulau Jawa. Dengan ciri khas jambul yang menyerupai burung Garuda, elang jawa memiliki nilai simbolis dan ekologis yang tinggi. Sayangnya, spesies ini menghadapi ancaman serius dari perusakan habitat, perburuan liar, dan gangguan manusia. Status konservasi elang jawa saat ini berada pada kategori Terancam Punah menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN).
Peran LMDH Wana Lestari
LMDH Wana Lestari telah mengambil langkah-langkah konkret untuk melindungi burung elang jawa yang bersarang di area perhutanan sosial yang mereka kelola. Menurut Sisworo, Ketua LMDH Wana Lestari, mereka menjaga dan mengelola habitat elang jawa melalui kegiatan birdwatching. Birdwatching bukan hanya memberikan manfaat ekologis, tetapi juga edukasi dan ekonomi bagi masyarakat setempat.
Konservasi melalui Birdwatching
1. Pengawasan dan Perlindungan : Anggota LMDH Wana Lestari rutin melakukan patroli dan pengawasan di sekitar sarang elang jawa. Aktivitas ini membantu mencegah gangguan manusia dan perburuan liar yang dapat mengancam keberlangsungan populasi elang jawa.
2. Edukasi Masyarakat : Kegiatan birdwatching melibatkan masyarakat dan wisatawan untuk mengamati burung elang jawa di habitat alaminya. Ini menjadi sarana edukasi tentang pentingnya konservasi burung pemangsa dan peran mereka dalam ekosistem.
3. Peningkatan Ekonomi Lokal : Birdwatching menarik minat wisatawan, yang pada gilirannya mendukung ekonomi lokal melalui pendapatan dari pariwisata ekologi. Ini menciptakan insentif bagi masyarakat untuk terus melestarikan lingkungan mereka.

Foto : LMDH Wana Lestari
Partisipasi Lokal hingga Mancanegara
Kegiatan birdwatching yang diinisiasi oleh LMDH Wana Lestari telah berhasil mengundang partisipasi dari warga lokal hingga mancanegara. Wisatawan dari berbagai belahan dunia datang ke Desa Karangsalam Lor untuk melihat langsung burung elang jawa di habitat aslinya. Partisipasi yang luas ini menunjukkan daya tarik global dari upaya konservasi dan pentingnya perlindungan spesies yang terancam punah.
Dampak Positif dari Partisipasi
1. Kesadaran Global : Partisipasi internasional dalam kegiatan birdwatching membantu meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya konservasi elang jawa dan keanekaragaman hayati di Indonesia.
2. Pertukaran Budaya : Interaksi antara warga lokal dan wisatawan mancanegara menciptakan pertukaran budaya yang kaya, memperkuat hubungan antarbangsa, dan mempromosikan perdamaian serta kerjasama internasional dalam konservasi.
3. Pendapatan Ekonomi : Kunjungan wisatawan meningkatkan pendapatan lokal melalui layanan pariwisata seperti pemandu, penginapan, dan kuliner, yang semuanya berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat setempat.
LMDH Wana Lestari di Desa Karangsalam Lor merupakan contoh inspiratif bagaimana kelompok masyarakat dapat berkontribusi pada perlindungan keanekaragaman hayati melalui pengelolaan hutan sosial. Dengan menjaga sarang elang jawa dan mempromosikan birdwatching, mereka tidak hanya melindungi spesies yang terancam punah, tetapi juga mengedukasi masyarakat dan meningkatkan ekonomi lokal.
Komitmen dan tindakan nyata dari LMDH Wana Lestari menegaskan pentingnya pendekatan berbasis komunitas dalam konservasi alam. Partisipasi dari warga lokal hingga mancanegara menunjukkan bahwa upaya konservasi dapat menggalang dukungan luas dan memberikan dampak positif bagi lingkungan serta masyarakat. Dengan dukungan dan partisipasi aktif dari semua pihak, kita dapat membangun masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi semua kehidupan di Bumi. (Redaksi)
sangat menginspirasi untuk masyarakt desa yang berada di pinggir hutan, untuk mencegah pencurian burung